🦙 Letak Sensor Kipas Radiator Avanza
Harga Arang Karbon Carbon Brush Dinamo Kipas Radiator Motor fan Avanza xenia: Rp9.700: Harga: MOTOR DINAMO KIPAS RADIATOR FAN AVANZA XENIA RUSH TERIOS DENSO: Rp150.000: Harga: Dinamo Motor Fan Kipas Radiator ORISINIL Toyota Avanza Veloz New Xenia: Rp250.000: Harga: sebeng kipas radiator avanza xenia rush terios 16360-bz210-001:
Nah saya akan jelaskan di sini di mana letaknya. Sensor CKP mobil Avanza terletak di sekitar bagian depan mesin Avanza. Yakni tepatnya di sebelah kanan puli poros engkol. Selengkapnya simak video berikut ini. Sensor CKP atau sensor crankshaft position adalah sensor yang digunakan untuk mendeteksi posisi poros engkol seperti namanya.
Merekamenggunakan sensor komputer yang mendeteksi kapan mereka perlu dihidupkan untuk mendinginkan mesin. Kipas manual terhubung ke puly penggerak mesin. Saat mesin beroperasi pada suhu yang lebih tinggi, kopling kipas termo merasakan panas radiator dan mengaktifkan kipas radiator. Di mana letak kipas radiator?
Posisiatau letak sekring kipas radiator avanza gambar posisi top timing belt xenia 1000cc filed under. Harga relay fan radiator avanza atau xenia berkisar antara 40 ribu hingga 60 ribuan. Dengan begitu maka pengecekan masalah pada sistem kelistrikan mobil khususnya tentang sekring bisa lebih cepat dan mudah.
KipasRadiator Avanza / Xenia Lama -Fan Radiator -Bisa COD. Rp 110.000. Jakarta Timur Bengkel Berjalan (2) KIPAS RADIATOR AVANZA XENIA ASLI. Rp 110.000. Kota Tangerang sinar terang mot (3) Kipas fan radiator avanza xenia lama DENSO. Rp 205.000. Jakarta Pusat Tri-Star Motor (1) Oli Silikon Visco fan Universal. Rp 12.500.
KurasRadiator Toyota Avanza, Di-flush Biar Deposit Bablas. 1. Dalam kondisi mesin dingin dan tutup atas radiator dibuka, buang sedikit air radiator dengan cara mengendurkan tutup pembuangan yang ada di bagian bawah radiator. Enggak usah banyak-banyak, kira-kira 200 -
KipasRadiator Avanza Tidak BerputarFaktor Penyebab Kipas Radiator MatiSebelum anda memperbaiki kipas RADIATOR MOBIL yang tidak bisa berputar, maka anda harus mengetahui salah satu komponen yang bermasalah. Sensor Temperatur rusak - Sensor temperatur rusak menjadi penyebab kipas radiator tidak bergerak. . Posisi atau Letak
Jikaada, buka katup pembuangan udara tersebut agar cairan coolant bisa tersirkulasi dengan lancar. Apabila katup tersebut tidak dibuka, udara akan mampat di dalam dan dikhawatirkan cairan pendingin tidak bisa tersirkulasi dengan baik. "Isi ke radiator hingga penuh. Lalu coba nyalakan mesin sehingga cairan pendingin bersirkulasi.
Jikakipas radiator bermasalah atau rusak, mobil akan mengalami overheat. Pada extra fan otomatis, komponen ini bekerja berdasarkan perintah yang diberikan oleh sensor sistem pendingin. Dibanding Avanza, Suzuki Ertiga Generasi Pertama Lebih Menarik, Simak Kelebihannya 36 Menit yang lalu Teknik
. – Halo selamat pagi semua sahabat teknisi mobil. Apa kabarnya hari ini? Semoga kesehatan dan keselamatan selalu tercurah kepada kita semua dan aktivitas kita hari ini lancar dan sukses ya. Kali ini saya akan mencoba membahas tentang 8 sensor & 9 aktuator Avanza. Saya kan mencoba menjelaskan secara singkat tentang manfaat dan kegunaan sensor-sensor dan aktuator-aktuator mobil sejuta umat ini. Sensor dan aktuator memiliki perbedaan yang sangat besar. Sederhananya, jika sensor mengambil data, aktuator mengeksekusi mengerjakan sesuatu berdasarkan data. Nah pada mobil Avanza, saat ini saya temui terdapat 8 sensor dan 9 aktuator. Berikut adalah selengkapnya. 8 Sensor mobil Avanza Sensor oksigen Sensor Oksigen atau sensor O2 merupakan sensor gas buang. Sensor ini berfungsi untuk mendeteksi oksigen di dalam gas buang dari sisa hasil pembakaran mesin. Oksigen sensor terletak di knalpot sekitar katalic konverter atau exhaus manifold. Sensor Knock Apa itu sensor knock? Secara sederhana sensor knock adalah sensor yang berfungsi untuk mendeteksi terjadinya knocking pada mesin. Sensor knock terbuat dari piezo electric element yang menghasilkan tegangan saat piezo electric element-nya berubah bentuk. Hal ini terjadi pada saat block silinder bergetar atau bervibrasi akibat terjadinya knocking. Sensor ECT Sensor ECT atau Engine Coolant Temperature Sensor adalah sensor yang bertugas memberi sinyal untuk menghidupkan kipas radiator saat mesin sudah panas. Sensor IAT Sensor IAT atau Intake Air Temperature sensor adalah sensor yang berfungsi untuk mendeteksi temperatur udara yang masuk di ruang filter udara sebelum masuk ke mesin. Sensor CMP Sensor camshaft atau sensor CMP atau camshaft position sensor memiliki fungsi memberikan data masukan ke ECU tentang posisi langkah mesin. Data ini untuk menentukan langkah hisap dimana terjadi pembukaan injektor/penginjeksian. Secara sederhana dapat dikatakan bahwa Camshaft sensor berfungsi untuk mendeteksi posisi camshaft. Sensor CKP Sensor CKP atau sensor crankshaft position berfungsi untuk mendeteksi posisi crankshaft dan mengirim sinyal ke ECU. Data yang diperoleh oleh ECU akan digunakan untuk mengatur waktu terjadinya penyemprotan bahan bakar, menentukan lama penyemprotan, menghentikan pasokan bahan bakar pada waktu deselerasi & menentukan waktu pengapian. Sensor TPS Sensor TPS atau throttle position sensor adalah sensor yang digunakan untuk memantau posisi throttle. Fungsi sensor TPS adalah memberikan informasi ke ecu tentang posisi katup throttle. Fungsi untuk mengetahui berapa persen katup gas throttle valve terbuka saat pedal gas diinjak. Sensor MAP Sensor MAP atau sensor manifold absolute pressure berfungsi untuk mendeteksi tingkat kevacuman pada saluran masuk akibat hisapan dari mesin. Nilai kevaakuman akan dirubah menjadi nilai tegangan yang dikirim ke ECU. 9 Aktuator mobil Avanza 1. Check Engine Lamp Aktuator pertama adalah check engine lamp. Biasanya ditunjukkan seperti gambar simbol berikut ini. Letak check engine lamp ada di bagian depan setir pada dashboard mobi. Tanda check engine lamp pada salah satu mobil. Check engine lamp berfungsi memberitahukan pada pengemudi bahwa ada masalah pada sensor-sensor sistem EFI. Check engine lamp menyala berarti ada masalah pada sistem EFI. Dengan tanda ini maka pengemudi sudah seharusnya memeriksakan mobil mereka ke bengkel untuk mengetahui sensor mana yang rusak. 2. Injektor Aktuator kedua adalah injektor. Berikut adalah gambar sebuah injektor untuk mesin EFI. Gambar sebuah injektor pada mobil dengan sistem EFI. Sumber Wiring Diagram T5 Injektor berperan dalam menyemprotkan bahan bakar ke dalam ruang bakar pada masing-masing silinder. Kerja injektor dikendalikan oleh ECU dari hasil data digital dari sensor MAF atau sensor MAP. Bukan hanya kapan waktu harus menyemprotkan bahan bakar tetapi juga lamanya waktu penyemprotan juga diatur oleh ECU. 3. EGR Aktuator ketiga adalah EGR atau Exhaust Gas Recirculation. Gambar berikut menunjukkan EGR pada sebuah mobil. EGR berfungsi untuk mengurangi kandungan NOx pada gas sisa pembakaran dalam ruang bakar. Sesuai dengan namanya, EGR mensirkulasikan kembali sisa hasil pembakaran bersama dengan udara bersi yang berasal dari intake manifold mesin EFI. Menariknya, EGR tidak hanya diperuntukkan bagi mesin bensin tetapi juga dipakai pada mesin diesel. Cara kerja katup EGR dikontrol oleh ECU. Meski demikian, terkadang kontrol yang dilakukan oleh ECU tidak bekerja karena EGR mengalami kerusakan. 4. Kontrol Fuel Pump Aktuator keempat adalah fuel pump control. Perhatikan gambar berikut ini. Kontrol pompa bahan bakar berfungsi mematikan kerja pompa bahan bakar ketika engine pada keadaan mati. Pompa bahan bakar yang dimaksud tentu saja bukan pompa bahan bakar mekanik melainkan pompa bahan bakar elektrik. 5. VSV Vacuum Switching Valve Aktuator kelima adalah VSV. Berfungsi mengerjakan perintah dari ECU untuk membawa uap bahan bakar yang ada di tangki bahan bakar ke ruang bakar. 6. ISC Aktuator keenam adalah ISC atau Idle Speed Control. Berikut adalah contoh dan diagram sebuah ISC yang dipakai pada salah satu mobil dengan sistem EFI. ISC memiliki peran mengontrol kecepatan idle atau stasioner mesin. Caranya adalah dengan mengatur jumlah udara yang masuk ke dalam ruang bakar pada saat pedal gas tidak ditekan. Putaran mesin pada saat idle biasanya berkisar antara 800-1000 rpm. 7. Cut Off A/C System Control Aktuator ketujuh adalah cut-off A/C system kontrol. Skema kelistrikannya adalah sebagai berikut. Kontrol cut A/C memiliki fungsi mematikan A/C mobil apabila temperatur mesin mencapai lebih dari 107 derajat celcius. Selain itu, pada saat katup throttle dibuka lebih dari ketentuan dari kecepatan kendaraan maka A/C akan otomatis dimatikan. 8. Electric Cooling Fan Control Aktuator terakhir adalah electic cooling fan control. Lihat skema kelistrikan berikut ini. Electric cooling fan control memiliki fungsi menghidupkan kipas listrik pendingin jika temperatur mesin mencapai 98 derajat celcius. Selain itu juga sistem ini akan bekerja ketika sensor temperatur air pendingin rusak. 9. OCV Oil Control Valve Aktuator terakhir adalah OCV yakni oil control valve. Merupakan sebuah katup yang digunakan pada mobil Avanza untuk mengontrol tekanan oli. Ini salah satu aktuator penting karena tekanan oli sangat riskan untuk kondisi mesin. Mesin dalam tekanan oli yang kurang akan mengakibatkan overheat. Sedangkan oli dengan tekanan lebih akan merusak komponen mesin seperti seal dan lain sebagainya. Pada video berikut saya juga menjelaskan untuk ke-9 aktuator pada mobil Avanza.
Letak sensor EFI pada toyota Avanza dan Daihatsu Xenia Letak sensor pada Avanza/ Xenia 1. Vacuum switching Valve EVAP 2. Sensor Tekanan Absolut Manifold 3. Pompa nahan Bakar 4. Sensor oksigen sensor 2 5. Sensor temperatur udara intake 6. Blok relay ruang mesin - Fuse EFI - Fuse stop Letak Sensor dan Injektor Mesin Avanza/xenia 1. Sensor Posisi Throttle TPS 2. Idle speed control Valve 3. Injektor bahan bakar 4. Koil Pengapian 5. Sensor Posisi Camshaft 6. Sensor Temperatur Cairan pendingin 7. Sensor Heated oksigen 8. Swicth posisi parkir/netral 9. Camchaft timing oil 10. Sensor knock 11. Sensor posisi crankshaft Komponen EFI pada dasboard Avanza/Xenia 1. ECM /ECU 2. Meter kombinasi 3. ECU kontrol transmisi untuk matic 4. DLC 3 5. Swicth lampu stop 6. Relay stater 7. Switch pengapian 8. Kotak fuse Pemeriksaan Koil pengapian dan busi pada Xenia 3 silinder Posted by Harrie Saputra on with No comments so far PERIKSA KOIL PENGAPIAN DAN TEST BUNGA API a. Periksa dari DTC. PERHATIAN -Jika muncul DTC, lakukan troubleshooting sesuai dengan prosedur untuk DTC. b. Periksa apakah terjadi letikan bunga api. - Lepas saringan udara assembly. - Lepas 3 koil pengapian dengan cara 1. LEPASKAN KABEL DARI TERMINAL NEGATIF BATERAI 2. LEPAS SARINGAN UDARA ASSEMBLY - Pisahkan selang tangki reserve dari klem selang saringan udara No. 1. - Lepas baut dan 4 klem, kemudian lepas tutup saringan udara dan selang saringan udara No. 1. - Lepas elemen filter saringan udara dari tutup saringan udara. - Pisahkan sensor temperatur intake udara dari air cleaner case. - Lepaskan selang ventilasi dari tutup cylinder head dan bracket saringan udara. - Kendorkan klip, kemudian lepaskan selang saringan udara No. 2 dan selang ventilasi. - Lepaskan 3 konektor. - Lepas 3 baut dan 3 koil pengapian. - Gunakan kunci busi 16 mm in, lepas 3 busi. - Pasang busi pada setiap koil pengapian dan hubungkan konektor koil pengapian. - Lepaskan 3 konektor injektor bahan bakar. - Tempelkan busi ke ground. - Periksa apakah terjadi percikan bunga api terjadi selagi mesin sedang di-crank. PERHATIAN * Masa-kan busi saat pemeriksaan. * Ganti koil pengapian bila koil itu pernah mengalami tumbukan secara fisik. * Jangan meng-crank engkol mesin lebih dari 2 detik. Bila tidak terjadi loncatan bunga api listrik. lakukan prosedur berikut. > Lakukan test loncatan bunga api sesuai dengan prosedur berikut ini. Periksa apakah sisi konektor wire harness dari koil pengapian dengan igniter telah terhubung dengan sempurna. hasil > Lakukan uji loncatan bunga api listrik pada setiap koil pengapian dengan igniter. * Ganti koil pengapian beserta igniternya dengan yang berfungsi normal. * Lakukan test loncatan bunga api lagi hasil > Periksa sumber daya untuk koil pengapian dengan igniter. * Putar switch pengapian ke ON. * Periksa bahwa terdapat voltase baterai pada terminal positif + koil pengapian. hasil > Periksa tahanan sensor posisi camshaft. * Tahanan standar 950 sampai 1,250 pada 20°C 68°F hasil > Periksa tahanan sensor posisi crankshaft. * Tahanan standar sampai pada 20°C 68°F hasil > Periksa IGT dari ECM hasil - Hubungkan 3 konektor injektor bahan bakar. - Gunakan kunci busi 16 mm 0,63 in., pasang 4 busi. - Momen 22 N*m{ 224 kgf*cm , 16 ft.*lbf } - Pasang 3 koil pengapian - Pasang saringan udara assembly. PERIKSA BUSI - Periksa elektrode - Gunakan megaohmmeter, ukur tahanan insulasinya. Tahanan standar 10 M atau lebih PETUNJUK  Bila hasilnya tidak sesuai dengan spesifikasi, bersihkan busi dengan spark plug cleaner dan ukur lagi tahanannya. Jika tidak tersedia megaohmmeter, sebagai gantinya lakukan pemeriksaan sederhana berikut > Pilihan metoda pemeriksaan - Akselerasi secara mendadak mesin ke rpm sebanyak 5 kali. - Lepas spark plug. - Periksa secara visual busi itu. Jika elektrodanya kering, busi berfungsi dengan baik. Jika elekroda basah kuyub, lanjutkan ke langkah berikutnya. - Periksa busi dari berbagai kerusakan pada ulir dan insulator. Jika terdapat kerusakan, ganti busi. Busi yang direkomendasi - Periksa jarak eletroda spark plug . Gap maksimum elektroda untuk busi yang telah dipakai. 1,4 mm 0,055 in. Bila gap-nya lebih besar dari maksimum, ganti busi. Gap elektroda busi baru 1,0 sampai 1,1 mm 0,039 sampai 0,043 in. - Bersihkan busi. Jika elektrodanya telah dikelilingi karbon basah, bersihkan elektroda dengan spark plug cleaner dan kemudian keringkan busi itu. Tekanan udara 588 kPa 6 kgf/cm2, 85 psi Durasi 20 detik atau kurang PETUNJUK Spark plug cleaner hanya digunakan ketika elektroda itu bebas dari oli. Jika elektroda dikelilingi oli, gunakan bensin untuk membersihkan oli sebelum menggunakan spark plug cleaner. Wiring diagram EFI toyota Avanza/ Daihatsu Xenia Sesuai judul artikel tentang posisi sekring kipas radiator avanza, berikut adalah gambar letak sekring kipas radiator Avanza. Sekring kipas radiator Avanza terletak dirumah sekring atau fuse block diruang mesin sebelah kanan, pada gambar diatas adalah sekring kotak ukuran 30 Amper warna merah muda disamping relay Headlamp Relay Warna Abu-abu dengan tulisan R/Fan atau Radiator Fan, yang berhubungan dengan sikring kipas radiator atau R/Fan tentu saja adalah R/Fan Relay. R/Fan Relay adalah Relay Kipas Radiator AvanzaRelay Warna Biru. Gambar secara fisiknya silakan lihat di Artikel INI. Biasanya kalau kita menanyakan dimana letak sekring mobil, dalam hal ini adalah sekring kipas radiator Avanza, kemungkinan kipas radiator mati atau tidak berputar, karena itu silakan lihat artikel kipas Radiator Mati. Berikut Fungsi Nama Sekring dan Relay yang terdapat pada Gambar diatas 1. R/Fan adalah Sekring Radiator Fan/ Kipas radiator 2. BLR 40 Amper adalah Sekring Blower Ac Avanza Arus Besar 3. MGC Relay adalah Relay Magnetic Clutch Ac atau relay untuk kompresor ac mobil. 4. HORN Relay adalah Relay Klakson atau Relay Bel 5. R/Fan Relay adalah relay Kipas radiator 6. 40 A IG1 adalah Sekring Pengapian Avanza Arus Besar 7. Head Relay adalah Relay Lampu Depan/Headlight 8. 40 A ABS adalah Sekring untuk ABS Semua nama-nama sekring yang lain bisa dilihat didalam tutup sekring.
80% found this document useful 5 votes8K views16 pagesDescriptionrangkuman letak sensor pd mobil avanza dan xeniaCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOC, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?80% found this document useful 5 votes8K views16 pagesLetak Sensor EFI Pada Toyota Avanza Dan Daihatsu XeniaJump to Page You are on page 1of 16 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 14 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
letak sensor kipas radiator avanza